A. SEJARAH MUNCULNYA LENGAN ROBOT
Sebelum kita membahas lengan robot, kalian sudah tau belum si sejarah teknologi robot itu sendiri?? robot dapat diketahui dari bangsa Yunani kuno yang membuat patung yang dapat dipindah – pindahkan. Sekitar 270 BC, Ctesibus, seorang insinyur Yunani membuat organ dan jam air dengan komponen yang dapat dipindahkan. Pada tahun 1770, Pierre Jacquet Droz, seorang pembuat jam berkebangsaan swiss membuat 3 boneka mekanis. Uniknya, boneka tersebut dapat melakukan fungsi spesifik, yaitu dapat menulis, yang lainnya dapat memainkan.
Robot adalah sebuah alat mekanik yang dapat melakukan tugas fisik, baik menggunakan pengawasan dan kontrol manusia, ataupun menggunakan program yang telah didefinisikan terlebih dulu (kecerdasan buatan). Robot biasanya digunakan untuk tugas yang berat, berbahaya, pekerjaan yang berulang dan kotor serta membantu manusia untuk bergerak Lengan robot adalah jenis lengan mekanis, biasanya diprogram, dengan fungsi serupa dengan lengan manusia
Sebelum kita membahas lengan robot, kalian sudah tau belum si sejarah teknologi robot itu sendiri?? robot dapat diketahui dari bangsa Yunani kuno yang membuat patung yang dapat dipindah – pindahkan. Sekitar 270 BC, Ctesibus, seorang insinyur Yunani membuat organ dan jam air dengan komponen yang dapat dipindahkan. Pada tahun 1770, Pierre Jacquet Droz, seorang pembuat jam berkebangsaan swiss membuat 3 boneka mekanis. Uniknya, boneka tersebut dapat melakukan fungsi spesifik, yaitu dapat menulis, yang lainnya dapat memainkan.
Robot adalah sebuah alat mekanik yang dapat melakukan tugas fisik, baik menggunakan pengawasan dan kontrol manusia, ataupun menggunakan program yang telah didefinisikan terlebih dulu (kecerdasan buatan). Robot biasanya digunakan untuk tugas yang berat, berbahaya, pekerjaan yang berulang dan kotor serta membantu manusia untuk bergerak Lengan robot adalah jenis lengan mekanis, biasanya diprogram, dengan fungsi serupa dengan lengan manusia
Dalam
perkembangan lengan robot itu sendiri, lengan robot sudah banyak digunakan
dalam bidang industry, medical, dan lain-lain. Namun, penggunaanya dalam
membantu sistem gerak masih sangat jarang digunakan.
Akhir-akhir
ini sebuah terobosan besar dilakukan oleh laboratorium fisika terapan Johns
Hopkins University, Amerika Serikat. Mereka berhasil memasang dua buah tangan
artifisial ke badan seorang penyandang cacat bernam Les Baugh. Uniknya, tangan
robot yang diberi nama Modular Prosthetics Limbs (MPL) tersebut dapat dikontrol
melalui pikiran penggunanya.
Menurut hasil penelitian, Baugh kini dapat
melakukan gerakan hingga 30 derajat dengan menggunakan kedua lengan robot
tersebut. Baugh juga harus terlebih dulu belajar mengontrol kedua tangan robot
tersebut melalui sistem virtual reality, sebelum
dipasangkan ke tubuhnya.
"Sungguh luar biasa bagaimana dia bisa
mengontrol kedua MPL secara bersamaan," ujar Courtney Moran yang merupakan
bagian dari laboratorium fisika terapan Johns Hopkins University.
Meskipun gerakannya tidak semulus tangan biasa,
serta beban kerjanya lebih berat daripada menggerakkan tangan biasa, namun
Baugh sangat gembira. Kedua tangan tersebut memang masih dalam pengembangan,
dan tim laboratorium fisika terapan Johns Hopkins University akan terus
mengembangkan riset mereka, sehingga dapat memberikan dua tangan yang lebih
baik untuk baught.
Lengan robot yang masih merupakan prototype ini dipasang pada sebuah alat khusus
yang terhubung langsung dengan tubuh Baugh. Alat tersebut kemudian mendeteksi
berbagai aktivitas otot dan syaraf Baugh yang kemudian diterjemahkan menjadi
gerakan tangan.Ketika semuanya telah siap, Baugh pun menjalani
operasi pemasangan tangan. Setelah terpasang, Baugh berhasil membuat para
ilmuwan Johns Hopkins University terkesima.
C. CARA PAKAI DAN CARA KERJA LENGAN ROBOT
Cara pakai lengan robot adalah dengan proses pemasangan kedua tangan robot harus menjalankan serangkaian operasi untuk membangkitkan kembali sistem syaraf tangannya yang telah mati. Proses operasi yang dinamakan ・re-enverating・.operasi tersebut cukup menyakitkan.
Cara kerja tangan robot ini dengan teknik implantasi untuk menggerakkan dan mengontrol tangan robot berdasarkan pikiran, elektroda-elektroda dari lengan robot lengan langsung terhubung dengan tulang dan saraf-saraf dari bagian yang teramputasi.Secara umum cara kerja myoelectic prosthese adalah mereka menaruh elektroda dibawah kulit untuk menerima signal signal yang biasa dikirim dari otak ke bagian bagian tangan atau kaki. Dari sana sebuah system algoritma akan menterjemahkan signal signal ini dan mengirim instruksi ke motor atau sensor yang terletak di lengan/kaki elektronik tersebut. Akan tetapi dikarenakan elektroda elektroda tersebut hanya ditempelkan di permukaan kulit, maka mereka akan menemui banyak kendala kendala dalam menjaga pertukaran informasi atau signal antara otak dan lengan/ kaki buatan tersebut. Dengan menanamkan elektroda elektroda tersebut langsung ke saraf pasien,
D. EKSISTENSI
Dalam era modern ini, penggunaan lengan robot semakin berkembang seiring berjalanya waktu. Sampai saat ini, lengan robot produksi perusahaan Touch Bionic yang diberi nama "i-limb" hand telah dipakai lebih dari 1200 pasien di seluruh dunia sejak diluncurkan 2007 lalu.. Produk ini dibuat dengan menggunakan chasis alumunium dapat membawa beban sampai 90 kg.
Sumber :
1. http://teknologi.metrotvnews.com/read/2014/12/19/334105/tangan-robot-untuk-penyandang-cacat-bisa-dikendalikan-dengan-pikiran
2. http://palingseru.com/2789/sejarah-robot-dunia-awal-mula-munculnya-robot